Minggu, 21 Februari 2016

Perbedaan Marvel Cinematic Universe Dengan DC Comics Extended Universe


Perbedaan Marvel Cinematic Universe Dengan DC Comics Extended Universe

Yeah...yeah...kali ini saya, seorang penggemar Marvel akan menulis artikel yang juga mengenai produk dari perusahaan rival saingannya Marvel, siapa lagi kalo bukan DC Comics. Berat? Ga juga. Ikhlas? So pasti. Kita sebagai penggemar hanya menikmati sajian mereka. Semakin mereka berkompetisi, semakin kita untung. Mereka akan berlomba membuat sajian yang lebih menarik dimata penggemar, dan kita tinggal duduk santai menunggu produk keren mereka keluar, heaven is here baby, hehe... Tinggal dikembalikan saja kepada masing-masing individu mereka lebih suka yang mana, sah-sah saja, karena selera orang beda-beda men...  Let’s roll...

Produk apakah dari DC Comics yang akan dibahas?
Karena ini komunitas movie, so pasti produk mie instant yang dibahas. *Plak...*. Ga ada hubungannya ama mie instant, bukan...bukan..yang dibahas adalah produk filmnnya dong ya. DC Comics bekerja sama dengan Warner Bros menciptakan produk berjudul DC Comics Extended Universe atau yang disingkat menjadi DCEU. Produk ini diciptakan untuk menyaingi sang rival yang udah terlebih dahulu menciptakan Marvel Cinematic Universe (MCU). Sebuah produk film yang menggabungkan beberapa tokoh superhero ke dalam satu universe yang sama.


Seperti kita ketahui bahwa DC Comics dan Marvel adalah 2 perusahaan komik terbesar yang ada di dunia sejak dahulu kala. Sampailah pada era modern, apa yang ada dalam komik mereka tampilkan ke dalam perfilman. Dulu, film-film superhero berdiri sendiri, masing-masing punya alam sendiri dan tidak saling bertemu atau berkaitan. Tapi sekarang, ide untuk menggabungkannya dalam satu universe seperti dalam komik pun muncul dan direalisasikan. Welcome to the superhero universe. MCU vs DCEU.
Apa saja perbedaan antara kedua proyek ini?
Catet.
- MCU start lebih awal dengan proyek Marvel Cinematic Universe-nya pada tahun 2008 lalu dengan film pertama berjudul Iron Man, sementara DCEU baru mulai tahun 2013 dengan film Superman berjudul Man Of Steel.

- Beberapa superhero populer yang ada dalam MCU antara lain : Iron Man, Captain America, Hulk, Thor, Spiderman. Sementara kalu dari pihak DC Comics Extended Universe yang sangat populer tentu adalah Superman, Batman, Flash dan Wonder Woman.


- MCU memproduksi film-film solo dari para superhero terlebih dahulu, barulah superheronya digabung ke dalam satu film bernama The Avengers. Sementara DCEU sebaliknya, mereka membuat film gabungan superhero dahulu di film Batman v Superman – Dawn Of Justice (BvS - DoJ), baru selanjutnya spin off dengan film solo masing-masing superheronya.


- MCU menyajikan film-film dalam kemasan lebih ringan, sajian softcore tanpa banyak adegan sadis dan pertumpahan darah, perpaduan warna-warni yang cerah, dan cerita yang lebih ringan gampang dimengerti, kecuali yang disalurkan di Netflix, ada unsur gore dan kejamnya. Mungkin ini imbas dari kerjasama Marvel dengan distributornya, Disney. Kan kita tau guys Disney adalah production house film-film anak-anak dan keluarga. Jadi rata-ratapun film-film MCU memiliki rating usia PG, Parental Guidance, alias bimbingan orang tua, anak-anak masih bisa mengkonsumsinya. Sedangkan DCEU pakem filmnya adalah Dark and Gritty. Mereka lebih menampilkan kesan kelam, dan adegan sadis yang lebih keras, warna hitam nan gelap dominan dalam film mereka, ceritanyapun dibuat berat, terkadang hanya orang dewasa yang bisa mengerti. Oleh karena itulah mereka dapat rating PG-13 pada film-filmnya, artinya anak-anak dibawah 13 tahun perlu pengawasan yang ketat dari orang tua mereka saat menontonnya. 

- MCU mencakup semuanya, baik film layar lebar maupun serial TV-nya seperti Agents Of SHIELD dsb, mereka berada di alam yang sama dan berkaitan. Sedangkan DCEU tidak demikian, DCEU hanya berada pada jalur film layar lebar. Sementara apa aja yang ada di serial TV tidak akan terhubung dengannya, meskipun sama-sama tokoh superhero DC Comics. Seperti yang saat ini banyak beredar di TV serial The Flash, Arrow, Supergirl, Legends Of Tomorrow bahkan Gotham sekalipun, semua itu berbeda universe dengan di film. Bagian film akan mempunyai versi sendiri, The Flashnya sendiri, Arrownya sendiri, dengan aktor dan cerita yang berbeda.

- Ada plus-minus memang dari perbedaan universe film dan serial TV tadi. Marvel akan menemui tantangan yang kompleks untuk tetap menghubungkan film dan serialnya dalam satu benang merah yang jelas, tentu hal ini lebih sulit ketimbang DC Comics yang tidak perlu ribet memikirkan penyatuan alam film dengan serialnya. Untungnya adalah setiap produk yang MCU keluarkan menjadi hal yang wajib dikonsumsi bagi penggemar yang tak ingin ketinggalan alur ceritanya. Sementara dari DC Comics memberikan kebebasan berinovasi, kebebasan untuk berkreasi kepada production house dan sutradara pemilik serial TV-nya, dan penonton-pun punya pilihan yang variatif. Minusya bisa jadi penonton sedikit bingung dengan adanya dualisme cerita yang disajikan. Untungnya, kedua pihak baik Marvel dan DC Comics dapat menghandle plus-minus itu semua dengan baik, sehingga mereka tak perlu takut untuk kehilangan penggemar, hehe.

- Timeline cerita dalam MCU dibagi ke dalam 3 fase, dari tahun 2008 sampai tahun 2019, dengan jumlah film lebih dari 20 film. Dan tak menutup kemungkinan untuk berlanjut ke fase 4 dan seterusnya mengingat banyaknya karakter tokoh komik dan universe yang dimiliki Marvel. Sementara DCEU memiliki jumlah yang lebih sedikit dari 2013 sampai 2020 berjumlah 11 film. Maka dari itulah untuk mengimbangi serangan bertubi-tubi Marvel, DC Comics melebarkan sayapnya lewat serial TV beda universe.

Nah itulah sekelimit perbedaan diantara mereka yang saya tahu. Kalau menurut kalian gimana? Mau nambahin disini ayo silahkan, hehe...open comment... See you guys, enjoy aja mana yang kalian suka ya.

2 komentar:

  1. marvel ceritanya ringan dan fun... dc ceritanya dark dan membuat mengerutkan kening...

    BalasHapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...